Senin, 09 Maret 2020 M - 14 Rajab 1441 H
Reporter: Masyita Herza
justic.or.id, Canduang - Camat Canduang Fauzi S, S.STP, MA melepas kafilah kontingen kecamatan canduang untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke 39 di kecamatan Palembayan, Kab. Agam Sabtu (7/03). MTQ dijadwalkan hingga tanggal 12 Maret mendatang.
Pelepasan ini berlangsung di pondok pesantren Madrasah Tarbiyah Islamiyah Canduang, dihadiri juga kepala kantor Urusan agama kec. Canduang.
Fauzi S, S.STP, MA berharap, kafilah kecamatan canduang kembali meraih gelar juara Umum seperti tahun 2014 yang lalu, dan menjadikan kecamatan canduang sebagai simbol keagamaan di kabupaten agam.
"Hampir 50% dari kafilah kecamatan canduang diambil dari santri MTI Canduang" Tutur Fauzi didalam sambutannya.
Tak hanya Camat Canduang, Wakil rais bidang akademik MTI Canduang DR. Zulkifli MA juga memberi nasehat pada pelepasan kontingen kali ini "Sebuah kisah tentang seorang jenderal, jendral tersebut ditangkap dan diadili oleh seorang Kaisar, lalu sang kaisar bertanya apakah senjatamu bisa mengalahkan meriam yang aku miliki, lalu sang Jendral menjawab tugas saya hanya melawan persoalan menang atau kalah itu bukan urusan saya. Dari penggalan cerita tersebut DR. Zulkifli MA menegaskan tugas para kafilah adalah berjuang hingga titik darah penghabisan jangan pernah menamakan nilai menang atau kalah, karena tugas kita adalah berjuang".
Nasehat tersebut tidak hanya disampaikan untuk para kontingen kafilah tetapi juga untuk seluruh santri MTI Canduang.
ang. - Justic
Reporter: Masyita Herza
![]() |
Kafilah MTQ kecamatan Canduang di Palembayan |
Pelepasan ini berlangsung di pondok pesantren Madrasah Tarbiyah Islamiyah Canduang, dihadiri juga kepala kantor Urusan agama kec. Canduang.
Fauzi S, S.STP, MA berharap, kafilah kecamatan canduang kembali meraih gelar juara Umum seperti tahun 2014 yang lalu, dan menjadikan kecamatan canduang sebagai simbol keagamaan di kabupaten agam.
"Hampir 50% dari kafilah kecamatan canduang diambil dari santri MTI Canduang" Tutur Fauzi didalam sambutannya.
Tak hanya Camat Canduang, Wakil rais bidang akademik MTI Canduang DR. Zulkifli MA juga memberi nasehat pada pelepasan kontingen kali ini "Sebuah kisah tentang seorang jenderal, jendral tersebut ditangkap dan diadili oleh seorang Kaisar, lalu sang kaisar bertanya apakah senjatamu bisa mengalahkan meriam yang aku miliki, lalu sang Jendral menjawab tugas saya hanya melawan persoalan menang atau kalah itu bukan urusan saya. Dari penggalan cerita tersebut DR. Zulkifli MA menegaskan tugas para kafilah adalah berjuang hingga titik darah penghabisan jangan pernah menamakan nilai menang atau kalah, karena tugas kita adalah berjuang".
Nasehat tersebut tidak hanya disampaikan untuk para kontingen kafilah tetapi juga untuk seluruh santri MTI Canduang.
ang. - Justic
Sukses untuk kafilah Canduang
BalasHapus